Wednesday, October 15, 2008

Cara mudah pencarian via google


1. AND: Mencari informasi yang mengandung kedua kata yang dicari. Bisa menggunakan salah satu dari tiga alternatif berikut:ukiran jeparaukiran AND jeparaukiran+jepara
2. OR: Mencari informasi yang mengandung salah satu dari kedua kata. Bisa menggunakan salah satu dari dua alternatif berikut:tahu OR tempetahu tempe
3. FRASE: Mencari informasi yang mengandung frase yang dicari dengan menggunakan tanda “”. Contoh:“perangkat lunak”
4. NOT: Hasil pencarian mengandung kata yang di depan, tapi tidak yang dibelakang minus (-). Contoh di bawah akan mencari informasi yang mengandung kata ikan tapi bukan bandeng.ikan -bandeng
5. SINONIM (~): Mencari kata beserta sinonim-sinonimnya. Contoh di bawah akan membawa hasil pencarian: kendaraan (car) dan sinonim-sinonimnya.~car
6. ASTERIK (*): Karakter pengganti kata. Dari contoh di bawah, hasil yang didapat bisa: ayam bakar pedas, ayam goreng pedas, ayam masak pedas, dsbayam * pedas
7. TANDA TITIK (.): Karakter pengganti huruf, angka dan karakter tunggal. Dari contoh di bawah, hasil yang didapat bisa: kopi, koki, kodi, dsbko.i
8. CASE INSENSITIVE: Pencarian di Google menganggap kapital dan bukan kapital sebagai sesuatu yang sama. Jadi, romi satria wahono, Romi Satria Wahono, atau RoMi SaTrIA waHoNo akan membawa hasil pencarian yang sama
9. PENGABAIAN KATA: Google mengabaikan keyword berupa karakter tunggal dan kata-kata berikut: a, about, an, and, are, as, at, b, by, from, how, i , in, is, it, of, on, or, that, the, this, to, we, what, when, where, which, with. Apabila kita masih tetap menginginkan pencarian kata tersebut, bisa dengan menggunakan karakter + di depan kata yang dicari (contoh: Star Wars Episode +I), atau bisa juga dengan menganggapnya sebagai frase (contoh: “Star Wars Episode I”)
10. I’M FEELING LUCKY: Akan membawa kita langsung menuju ke hasil pencarian pertama dari query kita

FITUR PENCARIAN LANJUT

1. DEFINE: Mencari definisi dari sebuah terminologi. Dari contoh di bawah, hasil yang didapat adalah berbagai definisi tentang e-learning dari berbagai sumberdefine:e-learning
2. CACHE: Menampilkan situs web yang telah diindeks oleh Google meskipun sudah tidak aktif lagi. Contoh di bawah akan menghasilkan pencarian kata php pada situs ilmukomputer.com yang ada di indeks Google.cache:ilmukomputer.com php
3. LINK: Menampilkan daftar link yang mengarah ke sebuah situs. Contoh di bawah akan menampilkan daftar link yang mengarah ke situs ilmukomputer.comlink:ilmukomputer.com
4. RELATED: Menampilkan daftar situs yang serupa, mirip atau memiliki hubungan dengan suatu situsrelated:romisatriawahono.net
5. INFO: Menampilkan informasi yang Google ketahui tentang sebuah situsinfo:romisatriawahono.net
6. SITE: Menampilkan pencarian khusus di suatu situs yang ditunjukjava site:ilmukomputer.com
7. FILETYPE: Menampilkan hasil pencarian berupa suatu jenis (ekstensi) file tertentu. Jenis file yang bisa dicari adalah: doc, xls, rtf, swf, ps, lwp, wri, ppt, pdf, mdb, txt, dsb. Contoh di bawah akan menampilkan hasil pencarian berupa file PDF yang mengandung keyword software engineeringsoftware engineering filetype:pdf
8. ALLINTITLE: Menampilkan seluruh kata yang dicari dalam TITLE halaman. Contoh di bawah akan menghasilkan halaman yang memiliki title java programming. allintitle ini tidak dapat digabungkan dengan operator (sintaks) lain. Gunakan intitle untuk keperluan itu.allintitle:java programming
9. INTITLE: Menampilkan satu kata yang dicari dalam TITLE halaman. Contoh di bawah akan menghasilkan halaman yang memiliki title java dan isi halaman yang mengandung kata enterpriseintitle:java enterprise
10. ALLINURL: Menampilkan seluruh kata yang dicari di dalam URL. Contoh di bawah akan menghasilkan daftar URL yang mengandung kata java dan programming. allinurl ini tidak dapat digabungkan dengan operator (sintaks) lain. Gunakan inurl untuk keperluan itu.allinurl:java programming
11. INURL: Menampilkan satu kata yang dicari di dalam URL. Contoh di bawah akan menghasilkan daftar URL yang mengandung kata java dan isi halaman yang mengandung kata enterpriseinurl:java enterprise

mukjizat dalam gerakan shalat


Gerakan sholat adalah gabungan dari semua gerakan malaikat dalam ibadah mereka kepada Allah.
Wahai Muhammad, perintahkanlah keluargamu untuk melaksanakan sholat dengan penuh kesabaran dan konsisten, tanpa harus tergesa-gesa karena khawatir tidak memilik waktu yang cukup untuk mencari nafkah.
Gerakan sholat adalah jenis gerakan terbaik yang selaras dengan saran dokter dan mampu mengembalikan fungsi otot dengan baik.
Disiplin melakukan shalat setiap waktunya plus shalat malam, berdampak pada banyaknya perubahan pada gerak otot dan hal ini mampu membangkitkan semangat baru pada tubuh, mengikis timbunan lemak di sekitar perut dan paha, memperkuat otot dan bahkan memperlambat efek-efek penuaan pada tubuh.
Kaum muslimin yang disiplin melakukan wudhu memiliki langit-langit hidung yang bersih dan terbebas dari debu dan kotoran serta indah dipandang.
Istinsyaq yang merupakan bagian dari wudhu dan menjadi rutinitas setiap waktunya mampu membebaskan hidung dari sebagian bakteri dan virus yang masih menghuni bagian dalam hidung dan juga membersihkan hidung bagian depan secara total dari bakteri dan virus.
Dalam buku”Qaanunn Al-Shihhah Al-Manziliyyah” (Panduan Kesehatan dalam rumah tangga) Karya dr. Jaibun, dikemukan Shalat—sebagai satu perintah agama—tetap harus dilakukan karena ia merupakan bagian dari aktivitas olahraga.
Dengannya tubuh memperoleh vitalitas dan kesegarannya, khususnya dengan gerakan-gerakan ruku’, sujud serta salam.”
Dalam harian surat kabar “London West” diungkapkan bahwa selama 10 tahun, Eropa mengadakan penelitian komperasi antara mereka yang selalu disiplin melakukan ritual ibadah dengan mereka yang tidak pernah melakukannya sama sekali.
Kesimpulan yang mereka dapatkan adalah bahwa persentase penderita tekanan darah tinggi, penyakit jantung, depresi dan stress tidak begitu banyak menyerang mereka yang konsisten dengan ritual ibadahnya.
Jika Anda mengucapkan Lafadz “ Allahu Akbar” berarti Anda mengatakan bahwa Anda kuat dengan bantuan kekuatan Allah dan dengan Lafaz itu pulalah Anda telah menanamkan keimanan dalam diri Anda.
36% mereka yang konsisten melakukan ritual ibadahnya berada dalam kualitas kesehatan yang sangat fit dengan perbandingan 26% dari mereka yang tidak konsisten melakukan ritual ibadahnya.
Pengulangan sujud dalam shalat setiap harinya minimal dilakukan 34 (tiga puluh empat) kali. Bilangan tersebut dianggap bilangan yang tepat untuk bisa meningkatkan aktivitas otot dan saraf tubuh serta menjaga keseimbangan antar sendi, khususnya tangan, paha, lutut dan kaki.
Dengan diwajibkannya shalat subuh, maka hanya mereka yang rajin melaksanakannya saja yang bisa menghirup segarnya gas ozon, sedangkan bagi mereka yang lalai atau malas, maka tidak ada jatah gas ozon bagi mereka.
Gas (ozon) inilah yang membuat fisik dan pikiran mereka menjadi awet muda. Gas ini pula yang menumbuhkan dan merevisi vitalitas fisik, daya emosi dan daya pikir setiap harinya.
Penelitian pun mengungkapkan bahwa mereka yang terbiasa tidur dalam waktu yang cukup lama rentan akan mengalami penyakit jantung.
Dr, Faris Azury, seorang spesialis penyakit syaraf dari universitas Amerika mengungkapkan bahwa shalat bagi kaum muslimin dengan gerakan ruku’ dan sujudnya mampu meguatkan otot punggung dan menghaluskan gerakan sendi-sendi pada punggung, khususnya ketika seseorang mulai melakukan shalat di usia mudanya.
Sains modern mengungkapkan bahwa bangun tidur pada dini hari untuk kemudian melaksanakan shalat subuh adalah lebih baik dilakukan daripada meneruskan tidur dalam jangka waktu yang terlalu lama.
Hal yang dapat menurunkan kemampuan memusatkan pikiran dan bahkan merusaknya adalah adanya penyimpangan dan terlalu sibuk mengikuti hawa nafsu.
Al-Quran mampu menjadi penenang dengan kadar keberhasilan 97% yang dibuktikan dengan rendahnya ketegangan syaraf tubuh
Selama proses percobaan itu berlangsung


Syairnya tentang sujud sebagai berikut :
Perlahan Wahai Imam.. jangan angkat kepalamu
Tergesa-gesa dari sujudmu kepada Tuhanku
Aku belum mencium atsmosfer disegala penjuru
Akan keberadaan Pencipta yang menciptaku…
Lalu kumenunduk khusyu’ menharapkan satu inspirasi
Dengan penuh semangat kecenderungan kepada-Nya
Lalu tampak dalam mata nuraniku cahaya
Akan nabi pemberi petunjuk dan rasul sebagai pendidik
Berdetak jantungku di seantero langit dan bintang-bintang
Mencoba berkomunikasi dari semua sisinya
Lalu ketika kubersujud ditaman penuh kerinduan
Kubuang semua beban dan dosaku
Hatiku kosong dari segala kedenkian yang melekat
Juga dari hawa nafsu berganti dengan cinta
Sebentar wahai Imam.! Jangan engkau tegakkan kepala
Telalu cepat yang akan membuat hatiku terasa tercerabut.”

Keladi Tikus: Tanaman Ajaib Penyembuh Kanker



Satu lagi tanaman ajaib ditemukan di Indonesia. Namanya "keladi tikus".
Ia terbukti bisa membunuh berbagai jenis sel kanker dalam waktu relatif
singkat. Di Malaysia, tanaman ini sudah dikembangkan oleh seorang
profesor ahli kanker dan telah berhasil membantu ribuan pasien di seluruh
dunia.

Kanker tidak lagi mematikan. Para penderita kanker di Indonesia dapat
memiliki harapan hidup yang lebih lama dengan ditemukannya tanaman
"keladi tikus" (Typhonium Flagelliforme/Rodent Tuber) sebagai tanaman
obat yang dapat menghentikan dan mengobati berbagai penyakit kanker dan
berbagai penyakit berat lain. Tanaman sejenis talas dengan tinggi
maksimal 25 sampai 30 sentimeter ini hanya tumbuh di semak yang tidak
terkena sinar matahari langsung. "Tanaman ini sangat banyak ditemukan di
Pulau Jawa," kata Drs Patoppoi Pasau, orang pertama yang menemukan
tanaman itu di Indonesia. Tanaman obat ini telah diteliti sejak tahun
1995 oleh Prof Dr Chris K.H. Teo, Dip Agric (M), BSc Agric (Hons)(M), MS,
PhD dari Universiti Sains Malaysia dan juga pendiri Cancer Care Penang,
Malaysia.

Lembaga perawatan kanker yang didirikan tahun 1995 itu telah membantu
ribuan pasien dari Malaysia, Amerika, Inggris, Australia, Selandia baru,
Singapura, dan berbagai negara di dunia. Di Indonesia, tanaman ini
pertama ditemukan oleh Patoppoi di Pekalongan, Jawa Tengah.

Ketika itu, istri Patoppoi mengidap kanker payudara stadium III dan harus
dioperasi 14 Januari 1998. Setelah kanker ganas tersebut diangkat melalui
operasi, istri Patoppoi harus menjalani kemoterapi (suntikan kimia untuk
membunuh sel, Red) untuk menghentikan penyebaran sel-sel kanker tersebut.

"Sebelum menjalani kemoterapi, dokter mengatakan agar kami menyiapkan wig
(rambut palsu) karena kemoterapi akan mengakibatkan kerontok an rambut,
selain kerusakan kulit dan hilangnya nafsu makan", jelas Patoppoi. Selama
mendampingi istrinya menjalani kemoterapi, Patoppoi terus berusaha
mencari pengobatan alternatif sampai akhirnya dia mendapatkan informasi
mengenai penggunaan teh Lin Qi di Malaysia untuk mengobati kanker. "Saat
itu juga saya langsung terbang ke Malaysia untuk membeli teh tersebut,"
ujar Patoppoi yang juga ahli biologi. Ketika sedang berada di sebuah toko
obat di Malaysia, secara tidak sengaja dia melihat dan membaca buku
mengenai pengobatan kanker yang berjudul Cancer, Yet They Live karangan
Dr Chris K.H. Teo terbitan 1996. "Setelah saya baca sekilas, langsung
saja saya beli buku tersebut. Begitu menemukan buku itu, saya malah tidak
jadi membeli teh Lin Qi, tapi langsung pulang ke Indonesia," kenang
Patoppoi sambil tersenyum.

Di buku itulah Patoppoi membaca khasiat typhonium flagelliforme itu.
Berdasarkan pengetahuannya di bidang biologi, pensiunan pejabat
Departemen Pertanian ini langsung menyelidiki dan mencari tanaman
tersebut. Setelah menghubungi beberapa koleganya di berbagai tempat,
familinya di Pekalongan, Jawa Tengah, balas menghubunginya. Ternyata,
mereka menemukan tanaman itu di sana. Setelah mendapatkan tanaman
tersebut dan mempelajarinya lagi, Patoppoi menghubungi Dr. Teo di
Malaysia untuk menanyakan kebenaran tanaman yang ditemukannya itu.
Selang beberapa hari, Dr Teo menghubungi Patoppoi dan menjelaskan bahwa
tanaman tersebut memang benar Rodent Tuber. "Dr Teo mengatakan agar tidak
ragu lagi untuk menggunakannya sebagai obat," lanjut Patoppoi. Akhirnya,
dengan tekad bulat dan do'a untuk kesembuhan, Patoppoi mulai memproses
tanaman tersebut sesuai dengan langkah-langkah pada buku tersebut untuk
diminum sebagai obat. Kemudian Patoppoi menghubungi putranya, Boni
Patoppoi di Buduran,Sidoarjo untuk ikut mencarikan tanaman tersebut.

"Setelah melihat ciri-ciri tanaman tersebut, saya mulai mencari di
pinggir sungai depan rumah dan langsung saya dapatkan tanaman tersebut
tumbuh liar di pinggir sungai," kata Boni yang mendampingi ayahnya saat
itu. Selama mengkonsumsi sari tanaman tersebut, isteri Patoppoi mengalami
penurunan efek samping kemoterapi yang dijalani nya. Rambutnya berhenti
rontok, kulitnya tidak rusak dan mual-mual hilang. "Bahkan nafsu makan
ibu sayapun kembali normal," lanjut Boni. Setelah tiga bulan meminum obat
tersebut, isteri Patoppoi menjalani pemeriksaan kankernya. "Hasil
pemeriksaan negatif, dan itu sungguh mengejutkan kami dan dokter-dokter
di Jakarta," kata Patoppoi.

Para dokter itu kemudian menanyakan kepada Patoppoi, apa yang diberikan
pada isteri nya. "Malah mereka ragu, apakah mereka telah salah memberikan
dosis kemoterapi kepada kami," lanjut Patoppoi. Setelah diterangkan
mengenai kisah tanaman Rodent Tuber, para dokter pun mendukung pengobatan
dukungan tersebut dan menyarankan agar mengembangkan nya. Apalagi melihat
keadaan isterinya yang tidak mengalami efek samping kemoterapi yang
sangat keras tersebut. Dan pemeriksaan yang seharusnya tiga bulan sekali
diundur menjadi enam bulan sekali. "Tetapi karena sesuatu hal, para
dokter tersebut tidak mau mendukung secara terang-terangan penggunaan
tanaman sebagai pengobatan alternatif," sambung Boni sambil tertawa.

Setelah beberapa lama tidak berhubungan, berdasarkan peningkatan keadaan
isterinya, pada bulan April 1998, Patoppoi kemudian menghubungi Dr. Teo
melalui fax untuk menginformasikan bahwa tanaman tersebut banyak terdapat
di Jawa dan mengajak Dr.Teo untuk menyebarkan penggunaan tanaman ini di
Indonesia. "Kemudian Dr. Teo langsung membalas fax kami, tetapi mereka
tidak tahu apa yang harus mereka perbuat, karena jarak yang jauh,"
sambung Patoppoi. Meskipun Patoppoi mengusulkan agar buku mereka
diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dan disebar-luaskan di Indonesia,
Dr. Teo menganjurkan agar kedua belah pihak bekerja sama dan
berkonsentrasi dalam usaha nyata membantu penderita kanker di Indonesia.

Kemudian, pada akhir Januari 2000 saat Jawa Pos mengulas habis mengenai
meninggalnya Wing Wiryanto, salah satu wartawan handal Jawa Pos, Patoppoi
sempat tercengang. Data- data rinci mengenai gejala, penderitaan,
pengobatan yang diulas di Jawa Pos, ternyata sama dengan salah satu
pengalaman pengobatan penderita kanker usus yang dijelaskan di buku
tersebut. Dan eksperimen pengobatan tersebut berhasil menyembuhkan pasien
tersebut.

"Lalu saya langsung menulis di kolom Pembaca Menulis di Jawa Pos," ujar
Boni. Dan tanggapan yang diterimanya benar-benar diluar dugaan. Dalam
sehari, bisa sekitar 30 telepon yang masuk. "Sampai saat ini, sudah ada
sekitar 300 orang yang datang ke sini," lanjut Boni yang beralamat di Jl.
KH. Khamdani, Buduran Sidoarjo. Pasien pertama yang berhasil adalah
penderita Kanker Mulut Rahim stadium dini. Setelah diperiksa, dokter
mengatakan harus dioperasi. Tetapi karena belum memiliki biaya dan sambil
menunggu rumahnya laku dijual untuk biaya operasi, mereka datang setelah
membaca Jawa Pos. Setelah diberi tanaman dan cara meminumnya, tidak lama
kemudian pasien tersebut datang lagi dan melaporkan bahwa dia tidak perlu
dioperasi, karena hasil pemeriksaan mengatakan negatif. Berdasarkan animo
masyarakat sekitar yang sangat tinggi, Patoppoi berusaha untuk menemui
Dr.Teo secara langsung. Atas bantuan Direktorat Jenderal Pengawasan Obat
dan Makanan Departemen Kesehatan, Sampurno, Patoppoi dapat menemui Dr.Teo
di Penang, Malaysia.

Di kantor Pusat Cancer Care Penang, Malaysia, Patoppoi mendapat
penerangan lebih lanjut mengenai riset tanaman yang saat ditemukan
memiliki nama Indonesia. Ternyata saat Patoppoi mendapat buku "Cancer,
Yet They Live" edisi revisi tahun 1999, fax yang dikirimnya di masukkan
dalam buku tersebut, serta pengalaman isterinya dalam usahanya berperang
melawan kanker. Dari pembicaraan mereka, Dr. Teo merekomendasi agar
Patoppoi mendirikan perwakilan Cancer Care di Jakarta dan Surabaya. Maka
secara resmi, Patoppoi dan putranya diangkat sebagai perwakilan lembaga
sosial Cancer Care Indonesia, yang juga disebutkan dalam buletin bulanan
Cancer Care, yaitu di Jl. Kayu Putih Empat No. 5, Jakarta, telp. 021-
4894754, dan di Buduran, Sidoarjo.

Cancer Care Malaysia telah mengembangkan bentuk pengobatan tersebut
secara lebih canggih. Mereka telah memproduksi ekstrak Keladi Tikus dalam
bentuk pil dan teh bubuk yang dikombinasikan dengan berbagai tananaman
lainnya dengan dosis tertentu. "Dosis yang diperlukan tergantung penyakit
yang diderita," kata Boni. Untuk mendapatkan obat tersebut, penderita
harus mengisi formulir yang menanyakan keadaan dan gejala enderita dan
akan dikirimkan melalui fax ke Dr. Teo. "Formulir tersebut dapat diisi
disini, dan akan kami fax-kan. Kemudian Dr. Teo sendiri yang akan
mengirimkan resep sekaligus obatnya, dengan harga langsung dari Malaysia,
sekitar 40-60 Ringgit Malaysia," lanjut Boni. "Jadi pasien hanya membayar
biaya fax dan obat, kami tidak menarik keuntungan, malahan untuk yang
kurang mampu, Dr.Teo bisa memberikan perpanjang an waktu pembayaran."
tambahnya. Sebenarnya pengobatan ini juga didukung dan sedang dicoba oleh
salah satu dokter senior di Surabaya, pada pasiennya yang mengidap kanker
ginjal. Ada dua pasien yang sedang dirawat dokter yang pernah menjabat
sebagai direktur salah satu rumah sakit terbesar di Surabaya ini. Pasien
pertama yang mengidap kanker rahim tidak sempat diberi pengobatan dengan
keladi tikus, karena telah ditangani oleh rekan-rekan dokter yang telah
memiliki reputasi.

Setelah menjalani kemoterapi dan radiologi, pasien tersebut mengalami
kerontokan rambut, kulit rusak dan gatal, dan selalu muntah. Tetapi pada
pasien kedua yang mengidap kanker ginjal, dokter ini menanganinya sendiri
dan juga memberikan pil keladi tikus untuk membantu proses penyembuhan
kemoterapi. Pada pasien kedua ini, tidak di temui berbagai efek yang
dialami penderita pertama, bahkan pasien tersebut kelihatan normal.

Tetapi dokter ini menolak untuk diekspos karena menurutnya, pengobatan
ini belum resmi diteliti di Indonesia. Menurutnya, jika rekan-rekannya
mengetahui bahwa dia memakai pengobatan alternatif, mereka akan
memberikan predikat sebagai "ter-kun" atau dokter- dukun. "Disinilah gap
yang terbuka antara pengobatan konvensional dan modern," kata dokter
tersebut. Banyak hal menarik yang dialami Boni selama menerima dan
memberi kan bantuan kepada berbagai pasien. Bahkan ada pecandu berat
putaw dan sabu-sabu di Surabaya, yang pada akhirnya pecandu tersebut
mendapat kanker paru-paru.

Setelah mendapat vonis kanker paru-paru stadium III, pasien tersebut
mengkonsumsi pil dan the dari Cancer Care. Hasilnya cukup mengejutkan,
karena ternyata obat tersebut dapat mengeluarkan racun narkoba dari
peredaran darah penderita dan mengatasi keter gantungan pada narkoba
tersebut. "Tapi, jika pecandu sudah bisa menetralisir racun dengan keladi
tikus, dia tidak boleh memakai narkoba lagi, karena pasti akan timbul
resistensi. Jadi jangan seperti kebo, habis mandi berkubang lagi,"
sambung Boni sambil tertawa.

Juga ada pengalaman pasien yang meraung-raung kesakitan akibat serangan
kanker yang menggerogotinya, karena obat penawar rasa sakit sudah tidak
mempan lagi. Setelah diberi minum sari keladi tikus, beberapa saat
kemudian pasien tersebut tenang dan tidak lagi merasa kesakitan.

Menurut data Cancer Care Malaysia, berbagai penyakit yang telah
disembuhkan adalah berbagai kanker dan penyakit berat seperti kanker
payudara, paru-paru, usus besar- rectum, liver, prostat, ginjal, leher
rahim, tenggorokan, tulang, otak, limpa, leukemia, empedu, pankreas, dan
hepatitis. Jadi diharapkan agar hasil penelitian yang menghabiskan
milyaran Ringgit Malaysia selama 5 tahun dapat benar-benar berguna bagi
dunia kesehatan

Semoga bermanfaat.

regedit pada windows


Registry terdiri dari beberapa bagian yang disebut key atau kunci. Terdapat enam macam key utama pada registry, yaitu :

HKEY_CLASSES_ROOT,
Berisi semua tipe file beserta assosiasinya yang masing-masing tipe file tersebut akan mempunyai subkey sendiri-sendiri.

HKEY_CURRENT_USER
Berisi informasi tentang user yang sedang log in pada saat itu. Terdiri dari subkey, antara lain : AppEvents, berisi setting untuk sound events.
Control Panel, berisi setting control panel.
InstallLocationMRU, berisi path/lokasi master Windows (waktu pertama kali menginstall Windows).
Network, berisi informasi yang berhubungan dengan Network atau jaringan.
Software, berisi tentang setting atau konfigurasi software untuk pemakai yang logon pada saat itu.
RemoteAccess, berisi informasi tentang Dial up Networking.

HKEY_LOCAL_MACHINE
Berisi informasi tentang hardware dan setting software yang berlaku untuk semua user. Terdiri dari subkey, antara lain :
a. Enum, berisi informasi tentang hardware, misalnya tentang monitor.
b. Hardware, berisi informasi tentang port serial.
c. Network, berisi informasi yang berhubungan dengan network untuk pemakai yang sedang aktif atau logon.
d. Software, berisi informasi dan setting software.

HKEY_USERS
Berisi informasi tentang desktop dan user setting untuk tiap user yang berhak login ke komputer tersebut. Tiap user mempunyai sebuah subkey. Jika hanya terdapat satu user maka nama subkey tersebut adalah ".default"

HKEY_CURRENT_CONFIG
Berisi informasi tentang konfigurasi hardware, berhubungan dengan HKEY_LOCAL_MACHINE.
HKEY_DYN_DATA
Berisi informasi tentang plug and play.




Meningkatkan Kinerja Wind.

Key : HKEY_CLASSES_ROOT\APLICATIONS, terus didelet
Setelah itu masuk pada
Key : HKEY_CURRENT_USSER\SOFTWARE, terus delet lagi
Terakhir masuk
Key : HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE, delet aja yang ga kepakai.

Membersihkan Windows

Key : HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Uninstall

Mempercepat Windows
Key : HKEY_CURRENT_USSER\CONTROLPANEL\DEKSTOP\WINDOWSMETRICS
Jenis Value : String
Nama Value : MinAnimate
Data Value : 1,Mati Animasi
0,Hidup Animasi

Mengamankan Komputer
Key : HKEY_USER\DEFOULT\SOFTWARE\MICROSOFT\WINDOWS\CURRENTVERSION\RUN
Jenis Value : string
Nama Value : GoAway
Data Value ; rundl.exe user.exe,exitWindows

Merubah kebiasan Windows

Key : HKEY_CURRENT_USSER\CONTROLPANEL\DEKSTOP
Jenis Value : String
Nama Value : MenuDropAlignment
Data Value : 1,Rata Kanan
0,Rata Kiri

Menghilangkan Error pada Windows
Key : HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CURRENTCONTROLSET\SERVICE\VXD\VNETSUP
Caranya hapus Value Static VxD,atau dengan cara:
HKEY_Local_Machine\System\CurrentControlSet\service\VxD\dfs

Merapikan tampilan Notepad

Key : HKEY_CURRENT_USSER\SoftWare\Microsoft|NotePad
Jenis Value : DWORD Value
Nama Value : fWrap
Data Value : 1,Rapikan NotePad

Membuka File dengan NotePad

Key1: HKEY_CLSSES_ROOT\CLSID\*\shell\open
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value ; Lihat dengan &NotePad { tanda & akan menyebabkan huruf “N” pada NotePad akan digaris bawahi }

Key2 : HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID\*\shell\open\Command
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : notepad.exe % 1

Mengganti Nama Recycle Bin

Key : HKEY_CLSSES_ROOT_CLID\{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : Tempat Sampah

Cara lain :

Key : HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID\{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}\ShellFolder
Jenis Value : Binary
Nama Value : Attributes
Data Value : 50 01 0020

Menyembunyikan Recycle Bin

Key : HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Dekstop\Namespace\{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}
Hapus Key ; {645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}
Maka Recycle Bin akan hilang dari desktop.
Menambah Menu Recycle Bin


Key : HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID\{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}\ShellFolder
Jenis Value : Binary
Nama Value : Attributes
Data Value :
1. Rename : 50 01 00 20
2. Delet : 60 01 00 20
3. Rename & Delet : 70 01 00 20
4. Copy : 41 01 00 20
5. Cut : 42 01 00 20
6. Copy & Cut : 43 01 00 20
7. Paste : 44 01 00 20
8. Copy & Paste : 45 01 00 20
9. Cut & Paste : 46 01 00 20
10. Cut, Copy & Paste : 47 01 00 20

Membuka Program Dengan Recycle Bin

Key : HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID\{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}\Shell\My Menu
Buat key Baru dan Beri nama COMMAND
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : Isi dengan Folder diletakkannya program; C:\Windows\Pbrushexe

Mempercepat Scandisk

Key : HKEY_CLSSES_ROOT\Drive\Shell Buat Key baru namai Sacandisk
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : &Scan Drive yang dipilih
Buat Sub Key Dibawahnya=> namai COMMAND
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : scandskw.exe /n

Mempercepat Defrag

Key : HKEY_CLSSES_ROOT\Drive\Shell Buat Key baru namai Defrag
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : &Defrag Drive yang dipilih
Buat Sub Key Dibawahnya=> namai COMMAND
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : Defrag.exe “%1”/noprompt

Menyembunyikan Menu Document

Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Mcrosoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value : NoRecentDocsMenu
Data Value : 1,Sembunyi
0, Mencul

Menyembunyikan Menu Find

Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Mcrosoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value : NoFind
Data Value : 1,Sembunyi
0, Mencul

Menyembunyikan Menu Help

Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Mcrosoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value : NoSMHelp
Data Value : 1,Sembunyi
0, Mencul

Menyembunyikan Menu Run

Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Mcrosoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value : NoRun
Data Value : 1,Sembunyi
0, Mencul



Menyembunyikan Menu Log Off


Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Mcrosoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : Binary
Nama Value : NoLogoff
Data Value : 01 00 00 00

Menyembunyikan Menu ShutDown

Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Mcrosoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value : NoClose
Data Value : 1,Sembunyi
0, Mencul

Menonaktifkan Fungsi Display

Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Mcrosoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System
Jenis Value : DWORD
Nama Value : NoDispCPL
Data Value : 1,Sembunyi
0, Mencul

Menonaktifkan Fungsi Network

Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Mcrosoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Network
Jenis Value : DWORD
Nama Value : NoNetSetup
Data Value : 1,Sembunyi
0, Mencul

Menonaktifkan Fungsi Password

Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Mcrosoft\Windows\CurrentVersion\Policies\System
Jenis Value : DWORD
Nama Value : NoSecCPL
Data Value : 1,Sembunyi
0, Mencul

Menghilangkan Klik Kanan TaskBar

Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Mcrosoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value : NoTrayContextMenu
Data Value : 1,Sembunyi
0, Mencul

Menghilangkan Info Tips

Key : HKEY_USSER\.Default\ControlPanel\Dekstop
Jenis Value : Binary
Nama Value : UserPreferencemask
Data Value : 3E 00 00 00, Hilang
BE 00 00 00,Kembali



Membuat Thumbail File Bitmap

Key : HKEY_CLASSES_ROOT\Paint.Picture\DefaultIcon
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : %1

Menyembunyikan Drive

Key : HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoDrives
Data Value : Isi Dengan Angka Drive =>
A:1,B:2,C:4,D:8,E:16,F:32,G:64,H:128,I:256,J:512,K:1024,L:2048,M:4096,N:8192,O:16384,P:32768,Q:65536,R:131072,S:262144,T:524288,U:1048576,V:2097152,W:4194304,X:8388608,Y:16777216,Z:33554432,Semua Drive : 67108863

Menyembunyikan TaskBar & START Menu

Key : HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoSetTaskbar
Data Value : 1,sembunyi
0, Muncul

Menyembunyikan Folder Option

Key : HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoFolderOptions
Data Value : 1,sembunyi
0, Muncul

Menyembunyikan ControlPanel

HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoSetFolder
Data Value : 1,sembunyi
0, Muncul

Membuat Virus

Key : HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\WinLogon
Jenis Value : String
Nama Value1 : LocalNoticeCaption;Sbg Judul Wind.Tampil
Data Value1 : Terserah Anda
Nama Value2 : LegalNoticeText
Data Value2 : Isi Peasan Yang Akan Disampaikan


Peringatan Harddisk Penuh

HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer\RunMRU
Jenis Value : String
Nama Value: nama perintah yang diketikkan dalam RUN yang dapat Dihapus,kecuali value (Default)
Membersihkan Recent Document

HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoRecentDocsHistory
Data Value : 1,sembunyi
0, Muncul

Menonaktifkan Dos Prompt

HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\WindOldApp
Jenis Value : DWORD
Nama Value: Disabled
Data Value : 1,sembunyi
0, Muncul

Background Toolbar Wind Explorer

Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\InternetExplorer\Tollbar
Jenis Value : String
Nama Value : BackBitmap
Data Value : Isi Gambar,tapi *.bmp boleh sembarang Drive

Menyembunyikan Menu File

HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoFileMenu
Data Value : 1,sembunyi
0, Muncul

Mengganti Nama Pemilik Kompt

Key ; HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion
Jenis Value ; String
Nama Value1 ; RegisteredOwner
Nama Value2 : RegisterOrganization
Data vaule : Up To You

Cara Lain =>
Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Ms Setup (ACME )\User Info
Jenis Value : String
Nama Value1 : DefCompany
Nama Value2 : DefName
Data Value : Up To You

Membuat Info Tips Sendiri

My Computer
Key : HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID\{20D04FE0-1069-A2D8-08002B30309D}
My Documents
KEY : HKEY_CLASSES_ROOT\CLID\{450D8FBA-AD25-11D0-98A8-0800361B1103}
Recycle Bin
KEY : HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID\{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}
Jenis Value : String
Data Value : Info Tip
Data Value : Sesuai Diri Sendiri

Membuat Tips Sendiri

Key : HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\Tips
Jenis Value : String
Nama Value : angka berurutan 1,2,3 Dst
Data Value : ganti dengan kata2 yang diinginkan
Kita lihat Value yang terakhir jika 47 maka kita buat Value 48,baru isikan data

Membuat Menu Sendiri

Key : HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID\DIRECTORY\SHELL\TOLONG!!!!!!\COMMAND
Key “TOLONG” & “COMMAND” kita buat sendiri
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : C:\Windows\winhlp32.exe |

Menghilangkan Klik Kanan Desktop

HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoViewContextMenu
Data Value : 1,sembunyi
Melarang Perubahan Desktop

Key1: HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Key2:
HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoActiveDesktopChanges
Data Value : 1,sembunyi
0, Muncul

Membersihkan Desktop

HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoDesktop
Data Value : 1,sembunyi
0,Muncul


Menyembunyikan Icon NetWork


HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoNetHood
Data Value : 1,sembunyi
0,Muncul

Menyembunyikan Icon Inbox

Key : HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\MICROSOFT\WINDOWS\CURRENTVERSION\EXPLORER\DESKTOP\NAME SPACE\{00020D75-0000-0000-C000-0000000000046}
Jenis Value : String
Nama Value : Default
*. Hapus Value Default Tsb.






Menonactifkan Icon Printer

Key1: HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Key2:
HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoPrinters
Data Value : 1,sembunyi
0, Muncul

Menginstal Font Lebih Cepat

Key : HKEY_CLASSES_ROOT\ttffile\Shell\InstalFonts
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : Install Font
Klik sekali lagi “install fonts” buat subkey baru namai “command”
Jenis Value : String
Nama Value : Default
Data Value : C:\windows\command\xcopy32.exe%1 c:\windows\fonts

Menambahkan Menu Open With

Key : HKEY_CLASSES_ROOT\Unknown\shell\openas\command\.
Jenis Value : String
Nama Value ; Default
Copy data Value yang terdapat Didalamnya terus kembali key key =>
HKEY_CLASSES_ROOT\*\shell\openas\command
*. Double klik dan paste pada value DEFAULT.

Membuat Program Dgn Suara

Key ; HKEY_CURRENT_USER\AppEvents\Schemes\Apps\NamaKeyProgram
*. Buat key untuk program yang akan diberi suara,nama key adalah Pbrush
Jenis Value ; String
Nama Value : Default
Data Value : Isi dgn nama program menjadi Pbrush
*.Klik pada Key yang dibuat dan buat dua buah Key lainya yaitu : open & close


Menyembunyikan Menu MSN Mesenger

Key : HKEY_LOCAL_MACHINE\Software\Microsoft\Internet Explorer\Extentions\{FB5F1910-F110-11d2-BB9E-00C04F795683}
*.Klik FB….. pilih menu edit a Rename,setelah itu beri tanda (-)

Menghilangkan Welcome Screen

Key : HKEY_Current_user\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer
Jenis Value : DWORD
Nama Value: NoWelcomeScreen
Data Value : 1,sembunyi
0,Muncul


Nonaktfkan Tombol Cancel LogIn


Key : HKEY_LOCAL_MACHINE\Network\Logon
Jenis : DWORD
Nama : MustBeValidated
Data :1,Sembunyi
0,Muncul



Menambahkan menu "Copy to Folder" pada klik-kanan
Umumnya jika anda ingin mencopy sebuah file ke folder lain, maka yang anda lakukan adalah klik kanan file tersebut >copy
kemudian mencari folder tujuan klik kanan dan >paste.
Dengan script berikut anda dapat mempermudah proses tersebut.



==================== mulai ====================

REGEDIT4

[HKEY_CLASSES_ROOT\*\shellex\ContextMenuHandlers\Copyto]
@="{C2FBB630-2971-11d1-A18C-00C04FD75D13}"

[HKEY_CLASSES_ROOT\AllFilesystemEditObjects\shellex\ContextMenuHandlers\Copy To]
@="{C2FBB630-2971-11d1-A18C-00C04FD75D13}"

==================== selesai ====================

Tulis script atas dengan menggunakan notepad
kemudian save as dengan extensi .reg (file registry)
misalnya "copyto.reg" (dengan tanda petik).
Klik dua kali copyto.reg untuk menggabungkannya dengan file registri


Menambahkan menu "Notepad" pada klik-kanan file
Editor file text yang paling universal di mesin berbasis windows adalah notepad.
Namun terkadang kita memiliki file berbasis text namun belum "dikenal" oleh notepad,
misalnya file dengan extensi .php .diz atau .nfo.
Dengan cara berikut ini anda dapat menambahkan menu "Notepad" pada setiap file.



Ketik script dibawah ini dengan menggunakan notepad
kemudian save as dengan extensi .reg (file registry)
misalnya "notepad.reg" (dengan tanda petik).



* Untuk Windows Xp
----------------- mulai -----------------

Windows Registry Editor Version 5.00

[HKEY_CLASSES_ROOT\*\Shell\Notepad\command]
@="Notepad.EXE %1"
----------------- selesai -----------------

* Untuk Windows 9x
------------------ mulai -----------------

REGEDIT4

[HKEY_CLASSES_ROOT\*\Shell]

[HKEY_CLASSES_ROOT\*\Shell\Open]
@="&Notepad"

[HKEY_CLASSES_ROOT\*\Shell\Open\command]
@="notepad.exe %1"

----------------- selesai -----------------

Klik dua kali notepad.reg untuk menggabungkannya dengan file registry anda.
Buka Explorer kemudian klik-kanan pada salah satu file yang ada, untuk melihat hasilnya.


Mengubah Tampilan menu "Search" pada Windows Xp
Untuk mencari sebuah file di komputer, penggunaan fasilitas search pasti menjadi
solusi terbaik bagi kita. Bagi anda yang kurang akrab dengan tampilan search pada Windows Xp, Anda bisa mengubah tampilan search itu menjadi lebih simple, mirip dengan tampilan search windows versi sebelumnya.

















Tulis script berikut dengan menggunakan notepad
kemudian save as dengan extensi .reg (file registry)
misalnya "search.reg" (dengan tanda petik).
Klik dua kali search.reg untuk menggabungkannya dengan file registry anda.

=================== mulai ========================

Windows Registry Editor Version 5.00

[HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Explorer\CabinetState]
"Use Search Asst"="no"

=================== selesai ========================

sejarah pendakian


1492 Sekelompok orang Perancis di bawah pimpinan Anthoine de Ville mencoba untuk memanjat tebing Mont Aiguille (2.097 m), di kawasan Vercors Massif. Tak jelas benar tujuan mereka, tapi yang jelas sampai beberapa dekade kemudian, orang-orang yang naik turun tebing-tebing batu di Pegunungan Alpen adalah para pemburu chamois, sejenis kambing gunung. Jadi mereka memanjat untuk mata pencaharian, kurang lebih mirip para pengunduh sarang burung wallet gua di tebing-tebing Kalimantan Timur atau Karangbolong Jawa Tengah.

1623 Yan Carstenz adalah orang Eropa pertama yang melihat ” … pegunungan yang sangat tinggi, di beberapa tempat tertutup salju!” di perdalaman Irian. Salju itu sangat dekat ke Khatulistiwa. Laporannya tidak dipercaya di Eropa, padahal belum lama berselang diberitakan ada juga salju di pegunungan Andes, masih dekat Khatulistiwa.

1624 Masih berkaitan dengan pekerjaan, pastor-pastor Jesuit merupakan orang-orang Eropa pertama yang melintasi pegunungan Himalaya, tepatnya di Mana Pass (Pass = pelana / punggungan yang terentang di antara dua puncak), dari Gharwal di India ke Tibet.

1760 Professor de Saussure agaknya begitu jatuh cinta pada Mont Blanc di perbatasan Perancis - Italia, sehingga dia menawarkan hadiah besar bagi siapa saja yang bisa menemukan lintasan ke pincaknya, untuk penelitian ilmiah yang diimpikannya. Sayang, tidak ada yang tertarik, terutama karena ngeri terhadap naga-naga yang konon menghuni puncak gunung tertinggi di Eropa Barat itu.1786 Setelah beberapa percobaan gagal, puncak Mont Blanc (4.807 m) akhirnya berhasil digapai manusia, mereka adalah Dr. Michel Gabriel Paccard dan seorang pemandu gunung, Jacquet Balmat. Puncak tertinggi yang di Alpen yang berhasil didaki sebelumnya adalah Lysjoch (4.153 m), tahun 1778.


1830 Alexander Gardiner melintasi Karakoram Pass dari Sinkiang, China ke Kashmir, India.

1852 Ahli-ahli ukur tanah di India berhasil menentukan ketinggian puncak XV (8.840 m). Ini merupakan puncak tertinggi di dunia, mengalahkan puncak VII (Kangcenjunga, 8.598 m) yang sebelumnya dianggap puncak paling tinggi. Puncak XV ini kemudian diberi nama Everest, sesuai dengan nama kepala divisi ukur tanah di India berkebangsaan Inggris, Sir George Everest (orang Nepal menyebut puncak ini dengan nama Sagarmatha, sedangkan orang Tibet menyebutnya Chomolungma). Belakangan ketinggiannya dikoreksi menjadi 8.888 m, kemudian dikoreksi lagi menjadi 8.848 meter, sampai sekarang.

1853 Batu pertama jaman keemasan dunia keemasan di Alpen diletakkan oleh Alfred Wills dalam pendakiannya ke puncak Wetterhorn (3.708 m), cikal bakal pendakian gunung sebagai olah raga.

1857 Alpine Club yang pertama berdiri di Inggris.

1858 Ketinggian K2 (singkatan Karakoram Number 2) terukur, 8.610 m, menggeser lagi kedudukan Kangchenjunga menjadi posisi 3.

1865 Dinding Selatan Mont Blanc sipanjat untuk pertama kali melalui lintasan Old Brenva, menandai lahirnya panjat es (ice climbing). Di Alpen bagian tengah, Edward Whymper dan enam rekannya berhasil mencapai puncak Matterhorn (4.474 m), Swiss. Tapi empat orang anggota tim yang saling terkait dalam satu tali tewas dalam perjalanan turun, ketika salah seorang jatuh dan menyeret yang lainnya. Musibah ini mengakhiri sebelas tahun jaman keemasan. Lebih dari 180 puncak besar telah didaki dalam masa itu, sedikitnya satu kali, dan lebih dari setengahnya dilakukan para pendaki Inggris.

1874 WA Coolidge mendaki puncak Jungfrau dan Wetterhorn pada musim dingin, sehingga dijuluki Mr. Winter Climbing. Tahun 1870-an ini muncul trend baru, yaitu pendakian tanpa didampingi pemandu, yang segera menjadi ukuran kebanggaan diantara para pendaki.

1878 Regu yang dipimpin Clinton Dent berhasil memanjat Aiguille de Dru di Perancis, memicu trend baru lagi, yaitu pemanjatan tebing-tebing yang tidak terlalu tinggi tetapi cukup curam dan sulit. Banyak orang menganggap peristiwa ini sebagai kelahiran panjat tebing.

1883 WW Graham menjadi orang pertama yang mengunjungi pegunungan Himalaya dengan tujuan mendaki gunung sebagai olah raga dan petualangan. Dia mendaki beberapa puncak rendah di kawasan Nanda Devi dan Sikkim, India. Konon khabarnya dia juga berhasil menggapai puncak Changabang (6.864 m).

1895 Percobaan pertama pendakian gunung diatas 8.000 m, yaitu Nanga Parbat (8.125 m) oleh AF Mummery. Pendaki Inggris yang sering disebut Bapak Pendakian Gunung Modern ini hilang di ketinggian sekitar 6.000 m.

1899 Ekspedisi Belanda pembuat peta di Irian menemukan kebenaran laporan Yan Carstensz hampir 3 abad sebelumnya tentang ” … pegunungan yang sangat tinggi, di beberapa tempat tertutup salju!” di perdalaman Irian. Maka namanya diabadikan sebagai nama puncak yang kemudian ternyata merupakan puncak gunung tertinggi di Indonesia.

1902 Percobaan pertama mendaki K2 oleh tim ekspedisi dari Inggris, hasilnya …. gagal !!!!!!!!!

1907 Ekspedisi di bawah pimpinan Tom Longstaff mendaki Trisul (7.120 m), puncak 7.000-an pertama yang berhasil di daki manusia. Longstaff adalah orang pertama yang mencoba penggunaan tabung oksigen dalam pendakian.

1909 Ekspedisi Persatuan Ahli Burung dari Inggris (BPUE), memasuki rawa-rawa sebelah selatan kawasan Carstensz. Dalam masa 16 bulan pada ekspedisi ini, 16 orang meninggal dan 120 orang sakit.

1910 Carabineer (cincin kait) untuk pertama kali dipergunakan dalam pendakian gunung oleh pemanjat-pemanjat dari Munich, Jerman. Penggunaannya diilhami oleh pasukan pemadam kebakaran.

1911 Mantan anggota ekspedisi BPUE 1909, Dr. AFR Wollaston, kembali ke Irian bersama C. Bodden Kloss dengan 224 pengangkut barang dan serdadu. Mereka sampai di bagian Timur kawasan Carstensz dengan menyusuri sungai Otowka dari Selatan. Kali ini tiga orang melayang jiwanya.

1921 George L. Mallory dkk, berhasil mencapai North Col Everest, dalam perjalanan penjajagan mereka dari sisi Tibet.

1922 Usaha pertama mendaki Everest, berakhir pada ketinggian 8.320 m di punggungan timur laut. Hasilnya …….. gagal !!!!!!

1924 Mallory dan Irvina, kembali mencoba mendaki Everest. Keduanya hilang di ketinggian sekitar 8.400 meter. Rekannya, Edward Norton mencapai 8.570 meter, rekaan ketinggian waktu itu, sendirian dan tanpa rabung oksigen.

1931 Schimdt bersaudara mencapai puncak Matterhorn lewat dinding utara, sekaligus melahirkan demam north wall climbing.

1932 UIAA (Union Internationale Association de Alpinisme) berdiri di Perancis.
1933 Comici dari Italia memanjat overhang dinding utara Cima Grande Laverdo dikawasan Dolomite, Alpen Timur, menandai aid climbing (panjat tebing menggunakan alat bantu untuk menambah ketinggian) yang pertama.

1934 Dr. Karl Prusik memelopori penggunaan tali kecil dengan simpul khusus untuk menggantung dan meniti tali yang lebih besar. Sampai sekarang tali kecil dan simpul ini dikenal dengan istilah prusik. Meniti tali dengan menggunakan tali kecil dan simpul ini disebut prusiking.

1936 Dr. AH Colijn, manajer umum sebuah perusahaan tambang menemukan dinding timur Gletser Moriane, tak jauh dari kawasan Carstensz. Gunung bijih itu dinamakan Erstbergh, yang nantinya menjadi tambang utama PT. Freeport.

1938 Dinding utara Eiger di Swiss akhirnya berhasil di panjat oleh tim gabungan Jerman dan Austria. Sebelumnya Hitler menjanjikan mereka medali setingkat medali emasnya Olimpiade. Mereka adalah Anderl Heckmair, Ludwig Forg, Fritz Kasparek dan Heinrich Harrer. Tebing maut ini sebelumnya telah menelan cukup banyak korban dan berlanjut sampai sekarang.

1941 Ekspedisi Archbold menemukan lembah Baliem, kantong Suku Dani yang tingkat kebudayaannya amat tinggi, ditengah hutan belantara, seolah tak terbatas dan tak tertembus. Irian semakin menjadi pusat perhatian para ilmuwan dunia.

1949 Nepal membuka perbatasannya bagi orang luar, memancing maraknya pendakian di kawasan atap dunia itu.

1950 Tibet dikuasai Cina. Pendakian Himalaya di sisi ini tidak diperkenankan lagi.
Maurice Herzog memimpin ekspedisi Perancis mendaki Annapurna (8.091 m), puncak 8.000-an yang pertama berhasil di daki, menandai awal 20 tahun jaman keemasan pendakian di Himalaya. Di Alpen, tali nylon mulai dipergunakan. Tali serat tumbuhan yang sebelumnya biasa dipakai, hampir tak memiliki kelenturan, sehingga ada aturan bahwa seorang perintis jalur pemanjatan (leader) tidak boleh jatuh, sebab hampir pasti pinggangnya akan patah tersentak.
Pakaian bulu angsa mulai membuat malam-malam di bivouac lebih nyaman dan pendakian keesokan harinya lebih efektif.

1951 Don Whillan menemukan pasangannya, Joe Brown. Mereka menjadi duet pemanjat terkuat yang pernah dimiliki Inggris. Panjat bebas (free climbing) gaya Inggris segera menjadi tolok ukur dunia panjat tebing.
Walter Bonatti dkk menyelesaikan dinding timur Grand Capucin, awal aid climbing pada tebing yang masuk dalam kategori dinding besar (big wall).
Bermula terjadinya revolusi cadas di Inggris, tebing kapur ternyata tidak serapuh yang diduga selama ini, sehingga tebing ini mulai banyak dipanjat menyaingi tebing granit dan batuan beku lainnya.

1952 Herman Buhl memanjat solo di dinding timur laut Piz Badile, Swiss dalam waktu 4 ½ jam. Inilah awal speed climbing (pemanjatan yang mengutamakan kecepatan). Rekor waktu sebelumnya pada lintasan itu adalah 52 jam, dibuat tahun 1937.

1953 Heman Buhl dkk mencapai puncak Nanga Parbat, puncak 8.000-an kedua yang didaki orang. Sir Edmund Hillary dari Selandia Baru dan Sherpa Tenzing Norgay dari Nepal, yang tergabung dalam ekspedisi Inggris, menjadi manusia pertama yang berdiri di atap dunia, Everest. Mountain Travel, biro perjalanan pertama yang melayani ekspedisi pendakian gunung, didirikan di Kathmandu, Nepal. Dengan tumbuhnya agen-agen seperti ini, sebagian kerumitan pengelolaan ekspedisi dapat dikurangi, sehingga pendaki lebih konsentrasi pada pendakiannya. Tetapi di sisi lain juga mengundang kecurangan-kecurangan, seperti pembukaan jalur oleh pemandu setempat, sehingga pendaki tinggal mengikuti atau bahkan di tuntun.

1954 Ekspedisi Inggris sukses mencapai puncak Kanchenjunga, sedangkan ekspedisi Perancis sukses di Makalu (8.463 m).
Suatu alat berpegas ditemukan, menyaingi fungsi prusik untuk memanjat tali. Nama alat ini adalah ascendeur (alat untuk naik), tapi sering disebut juga jumar, gabungan nama penemunya yaitu Adolf Jusi dan Walter Marti, dari Swiss.

1956 Ekspedisi dari Jepang berhasil mendaki Manaslu (8.163 m). Jepang segera menjadi salah satu negara besar di dunia pendakian Himalaya.

1957 Herman Buhl dan tim Austria mencapai puncak Broad Peak (8.047 m), sekaligus menandai pendakian gunung 8.000-an dengan teknik alpine tactic.

1958 Lapangan terbang perintis dibuka pada beberapa lokasi di Irian, membangkitkan semangat para pendaki gunung untuk menjajal Carstensz, sang perawan salju Khatulistisa.

1959 Claudio Barbier dari Belgia, mendaki solo 3 (tiga) dinding utara Tre Cima Laverdo dalam 1 hari, ini adalah pertama kali speed climbing menggunakan teknik gabungan free dan artificial climbing. Helm mulai digunakan para pendaki tebing. Sabuk pengaman (harness) menjadi wajib, menyusul kematian seorang pemanjat Inggris di Dolomite. Tebing 48 di Citatah mulai dipakai sebagai ajang latihan oleh pasukan TNI AD.

1961 Ekspedisi dari Selandia Baru mencoba mendaki Carstenz Pyramide. Gagal karena keterlambatan dukungan logistik lewat jembatan udara. Mereka menemukan jalan dari utara lewat celah yang kemudian dinamakan New Zealand Pass.

1962 Puncak Carstenz akhirnya berhasil dicapai oleh tim pimpinan Heinrich Harrer.
Puncak Eidenburg, juga di Irian, berhasil di daki oleh ekspedisi yang dipimpin Philip Temple.
Baut tebing mulai diperkenalkan penggunaannya di pegunungan Alpen. Pemanjat-pemanjat Amerika mulai terkenal di Alpen, diawali oleh Hemmings dan Robbins yang menciptakan lintasan super sulit di dinding barat du Dru.

1963 Tim gabungan Inggris dan Amerika memanjat dinding selatan Auguille du Fou, yang waktu itu dianggap sebagai pemanjatan tersulit di Alpen dengan menggunakan teknik-teknik aid climbing gaya Amerika.
Kode etik dalam panjat tebing mulai banyak diperdebatkan di kalangan pemanjat.
Seorang ahli gletser yang baru kembali dari Antartika berusaha mendaratkan pesawat terbang kecilnya di Puncak Jaya dekat Carstensz. Untung angin kencang mengurungkan niatnya, sebab salju tebal disana terlalu lunak untuk landasan. Tapi dua pesawat pendukung DC-3 kandas di lereng utara dan selatannya, pada ketinggian sekitar 4.300 m. Reruntuhannya masih bisa ditemukan sampai sekarang.

1964 Beberapa pendaki Jepang dan 3 orang Indonesia, yaitu Fred Athaboe, Sudarto dan Sugirin, yang tergabung dalam Ekspedisi Cendrawasih, berhasil mencapai Puncak Jaya di Irian. Puncak yang berhasil didaki itu sempat dianggap Puncak Carstensz, sebelum kemudian dibuktikan salah. Tahun ini dipatok sebagai awal sejarah pendakian gunung di Indonesia.
Dua perkumpulan pendaki gunung tertua di Indonesia lahir : Wanadri di Bandung dan Mapala UI di Jakarta.
Ekspedisi Cina mendaki Shisha Pangma (8.046 m) di Tibet, satu-satunya puncak 8.000-an yang terletak di luar Nepal dan Karakoram (Pakistan).

1965 Seratus tahun pendakian pertama Matterhorn diperingati dengan pendakian oleh Hornli, dkk., diliput oleh BBC/TV dari awal pendakian sampai berhasil ke puncak. Untuk pertama kalinya pendakian gunung dan panjat tebing menjadi olah raga yang dapat ditonton banyak orang. Pemerintah Nepal menutup pendakian Himalaya di wilayahnya.

1967 Penggunaan tali kernmantel dipelopori oleh pemanjat Inggris, menggantikan tali yang terbuat dari bahan nylon. Bagian dalam tali kernmantel terdiri dari beberapa pilihan serat synthesis, yang memberikan kekuatan pada tali. Bagian pembungkusnya merupakan anyaman dari bahan yang lentur, tapi tahan gesekan, sehingga melindungi bagian dalamnya.

1968 Nafas segar bagi para pendaki, sejumlah lapangan terbang milik misi Katolik di buka di Irian. Tapi sayang, bersamaan dengan itu pemerintah Indonesia tidak lagi mengeluarkan ijin pendakian ke kawasan Carstensz.

1969 Reinhold Messner keluar dari pertapaannya, kembali ke tebing-tebing Alpen Timur, menyikat dinding es raksasa les Droites dalam waktu 8½ jam solo. Menumbangkan rekor sebelumnya, yaitu 3 hari.
Pemanjat-pemanjat Jepang mulai membanjiri pasaran Alpen, antara lain membuat lintasan baru di Eiger.
Nomor perdana majalah Mountain mulai beredar, menjadi media pendaki dan pemanjat yang pertama beredar luas dalam bahasa Inggris, sehingga mempengaruhi perkembangan melalui perdebatan dan opini.
Pemerintah Nepal membuka kembali wilayahnya bagi pendaki Himalaya, dengan beberapa peraturan baru dan membatasi pendakian pada puncak-puncak tertentu saja. Agen-agen pendakian dan trekking tumbuh dan berjibun seperti kutu yak, menggelitik kelompok-kelompok kecil dari berbagai negara untuk main-main di Himalaya dengan mudah dan murah.
Soe Hok Gie dan Idhan Lubis gugur di Gunung Semeru, terkena gas beracun.

1970 Dinding Selatan Annapurna di rambah tim dari Inggris, menggunting pita pembukaan era pendakian jalur-jalur sulit di gunung-gunung besar Himalaya. Tingkat kesulitan lintasan menjadi lebih penting daripada hanya sekedar mencapai puncak.
Tahun ini lahir cabang olah raga panjat dinding atau panjat tebing buatan. Dinding-dinding panjat buatan mulai bermunculan. Bentuk-bentuk latihan terpisah dalam olah raga panjat tebing mulai menggema. Salah satu pelopornya adalah Pete Livesey, pemanjat yang juga suka speleologi, kano dan lari. Ia tahu benar pentingnya latihan khusus bagi masing-masing jenis olah raga tersebut, dan mencoba menerapkannya pada panjat tebing. Pelan tapi pasti, panjat tebing mulai dipandang sebagai kegiatan atletis, kesan huru-hara sedikit demi sedikit mulai hilang. Semboyan “the best training for climber is climbing” tidak lagi memadai, apalagi hanya dengan memupuk kejantanan melalui gelas-gelas bir.

1971 Kawasan Carstensz kembali dibuka untuk pendakian. Kesempatan ini segera diserbu oleh tim-tim ekspedisi dari Australia, Jerman, AS bahkan Hongkong. Penelitian yang dilakukan Carstensz Glacier dari Expedition University of Melbourne, menghasilkan kesimpulan yang cukup mengejutkan tentang penyusutan gletser secara besar-besaran.

1972 Untuk pertama kalinya olah raga panjat dinding masuk dalam jadwal Olympiade di Munich, walaupun masih eksebisi.
Mapala UI, diantaranya adalah Herman O. Lantang dan Rudy Badil, berhasil mencapai Puncak Jaya. Mereka merupakan orang-orang sipil pertama dari Indonesia yang mencapai puncak ini.

1974 Pasangan Reinhold Messner dan Peter Habeler mendaki Hidden Peak (8.068 m) di Karakoram selama 3 hari dengan sistem Alpine Push (tanpa kembali ke base camp). Pasangan ini juga memecahkan rekor kecepatan pemanjatan di Eiger, yaitu 10 jam.

1975 Ekspedisi dari Jepang menjadi tim wanita pertama yang menjejak Puncak Everest. Sementara itu China mengirimkan ekspedisi Everest-nya yang pertama, dari punggungan Timur Laut.
Bercak-bercak kapur magnesium mulai terasa merisihkan tebing-tebing di Inggris dan Eropa daratan, kebanyakan menyalahkan para pemanjat hijau, yang mengobral kapur pada lintasan yang seharusnya bisa dilampaui tanpa bubuk penyerak keringat.

1976 Harry Suliztiarto mulai latihan memanjat di Citatah. Patok pertama panjat tebing modern di Indonesia.

1977 Skygers Amateur Rock Climbing Group didirikan Harry Suliztiarto, Heri Hermanu, Deddy Hikmat dan Agus R.
Ekspedisi Selandia Baru mencoba mendaki Everest tanpa bantuan sherpa. Mereka Cuma sampai di South Col, tapi seolah memukul gong yang gaungnya merantak kemana-mana, ekspedisi berdikari, semua perintisan jalur dan pengangsuran perbekalan dilakukan sendiri oleh anggota ekspedisi. Yang pro menganggapnya sebagai kejujuran wajib, yang kontra melecehkan sebagai kesia-siaan yang konyol. Perdebatan ini belum selesai sampai sekarang.

1978 Messner dan Habeler menggegerkan dunia pendakian Himalaya dengan mendaki Everest tanpa bantuan tabung oksigen. Tambah geger lagi ketika kemudian Messner bersolo karir di Nanga Parbat dalam waktu 12 hari. Pendakian solo ini oleh banyak pakar dianggap lebih penting dari pendakian tanpa oksigen-nya.

1979 Harry Suliztiarto memanjat atap Planetarium, Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Disengaja atau tidak, merupakan upaya pertama di Indonesia untuk mempublikasikan panjat tebing.

1980 Tebing Parang di Jawa Barat untuk pertama kali dipanjat oleh tim ITB.
Skygers menyelenggarakan sekolah panjat tebing angkatan pertama.
Sam Moses, Geoff Tabin dan Bob Saphiro dari AS, menjadi orang-orang pertama yang memanjat dinding utara Carstensz secara direct (lurus).
Wanadri menjadi tim Indonesia pertama yang berekspedisi ke Carstensz Pyramide. Mereka gagal mencapai puncak, namun berhasil di Puncak Jaya dan Carstensz Timur. Sedangkan ekspedisi gabungan Mapala UI dan tim AS mendaki Puncak Trikora.
Pemerintah Nepal membuka kesempatan pendakian musim dingin, di samping musim semi dan musim gugur. Semakin banyak kaki meratakan jalan-jalan setapak di pelbagai pelosok Himalaya, semakin banyak pula sampah menumpuk dimana-mana. Tetapi sebaliknya, konon mata uang asing semakin deras pula mengalir kesana. Tapi siapa yang bertambah kaya ? Susah !!!!!!

1981 Dua ekspedisi Indonesia sekaligus di dinding selatan Carstensz, Mapala UI dan ITB. Salah seorang anggota tim Mapala UI, Hartono Basuki, gugur disini. Korban pertama pendakian di Carstensz.
Jayagiri dari Bandung mengirimkan Danardana mengikuti sekolah pendakian gunung di Glenmore Lodge, Skotlandia, dilanjutkan dengan pendakiannya ke Matterhorn, Swiss.

1982 Jayagiri mengirimkan Irwanto ke sekolah pendakian ISM di Swiss, dilanjutkan ekspedisi 4 orang ke Monta Rosa, Swiss serta Mont Blanc dan Matterhorn.
Dua ekspedisi ke Carstensz, Wanadri dan Pataga Jakarta.
Ahmad dari Gideon SMAN 1 Bandung tewas terjatuh di Tebing 48 Citatah, Padalarang. Korban pertama panjat tebing di Indonesia.

1984 Tebing Lingga di Trenggalek, Jawa Timur, serta tebing pantai Uluwatu, Bali dipanjat oleh Skygers dan Gabungan Anak Petualang dari Surabaya.

1985 Tebing Serelo di Lahat, Sumatera Selatan, dipanjat tim Ekspedisi Anak Nakal.
Ekspedisi Mapala UI gagal mencapai Puncak Chulu West (6.584 m) di Himalaya. Ekspedisi Jayagiri gagal memanjat Gunung Eiger, Swiss. Ekspedisi Jayagiri lainnya, diantaranya Don Hasman berhasil mendaki Kilimanjaro (5.895 m) di Afrika.

1986 Kelompok gabungan Exclusive berhasil memanjat Tebing Bambapuang di Sulawesi Selatan. Kelompok Unit Kenal Lingkungan - UNPAD memanjat Gunung Lanang di Jawa Timur. Tim Jayagiri merampungkan Dinding Ponot di air terjun Sigura-gura, Sumatera Utara.
Ekspedisi Jayagiri mengulangi pemanjatan Gunung Eiger, Swiss, berhasil dengan menciptakan lintasan baru.
Kompetisi panjat tebing pertama di dunia diselenggarakan di Uni Soviet, di tebing alam, sempat ditayangkan oleh TVRI.

1987 Ekspedisi Wanadri menyelesaikan pemanjatan Tebing Batu Unta di Kalimantan Barat. Kelompok Trupala memanjat Tebing Bukit Gajah di Jawa Tengah. Skygers memanjat Sepikul di Jawa Timur.
Beberapa ekspedisi dari Indonesia di kirim ke luar negeri. Mapala UI ke Puncak Chimborazo (6.267 m) dan Cayambe (gagal) di Pegunungan Andes. Ekspedisi Wanita Indonesia Mendaki Himalaya ke Imja Tse di Nepal. Ekspedisi Jayagiri Saddle Marathon, terdiri dari Mamay S. Salim dan Bambang Hertadi Mas mencapai puncak tertinggi di Afrika, Kilimanjaro, dengan membawa sepeda. Tim ini juga mendaki Mount Kenya di Afrika dan Imja Tse, tanpa sepeda. Eskepedisi Wanadri gagal mencapai Vasuki Parbat (6.792 m) di Gharwal, India.
Lomba panjat tebing pertama di Indonesia, dilaksanakan di tebing pantai Jimbaran, Bali.
Tiga anggota Aranyacala, Trisakti dan 1 mahasiswa sipil Trisakti tewas terbunuh dekat Ilaga, dalam perjalanan ke Carstensz.

1988 Dinding panjat buat pertama kali diperkenalkan di Indonesia, dibawa oleh 4 pemanjat Perancis yang diundang ke Indonesia atas kerjasama Kantor Menpora dengan Kedubes Perancis di Jakarta. Mereka juga sempat memberikan kursus singkat. Menjelang akhir acara, terbentuk Federasi Panjat Gunung dan Tebing Indonesia (FPGTI), diketuai Harry Suliztiarto.
Untuk pertama kali disusun rangkaian kejuaraan memperebutkan Piala Dunia Panjat Dinding yang direstui dan diawasi oleh UIAA (Union Internationale de Association de Alpinism), badan internasional yang membawahi federasi-federasi panjat tebing dan pendakian gunung, diawali dengan kejuaraan di Snowbird, AS.
Ekspedisi panjat tebing yang sepenuhnya dilaksanakan oleh wanita, Ekspedisi Putri Parang Aranyacala Trisakti, memanjat Tower III Parang. Kelompok putranya memanjat Gunung Kembar di Citeureup, Bogor.
Ekspedisi UKL Unpad kehilangan satu anggotanya, Yanto Martogi Sitanggang yang tewas terjatuh di Batu Unta, Kalimantan.
Panjat kebut pertama kali dilakukan di Indonesia oleh Sandy Febiyanto dan Djati Pranoto di Tower I Parang, dalam waktu 4 jam, sekaligus merupakan pemanjatan tebing besar pertama tanpa menggunakan alat pengaman sama sekali, keduanya hanya saling dihubungkan dengan tali.
Lomba panjat tebing buatan pertama dilakukan di Bandung, mengambil lokasi di sebuah gardu listrik.
Ekspedisi Wanadri berhasil menempatkan 3 pendakinya di Puncak Pumori (7.145 m) di Himalaya. Hendricus Mutter dan Vera MW dari Jayagiri mendaki Imja Tse tanpa sherpa.
Di Alpen, Ekspedisi Jayagiri Speed Climbing gagal memenuhi target waktu pemanjatan 2 hari pada dinding utara Gunung Eiger, waktu mereka mulur menjadi 5 hari. Ekspedisi Pataga Jakarta berhasil menciptakan lintasan baru pada gunung yang sama.
Di Yosemite, AS, Sandy Febiyanto dan Djati Pranoto memanjat Half Dome (gagal memecahkan rekor waktu John Bachar dan Peter Croft, 4,5 jam) dan El Capitan (gagal memecahkan rekor waktu 10,5 jam).

1989 Awal tahun ini, dunia panjat tebing merunduk dilanda musibah dengan gugurnya salah satu pemanjat terbaik Indonesia, Sandy Febiyanto, yang terjatuh di tebing Pawon, Citatah. Tetapi tidak lama. Semangat almarhum seolah justru menyebar ke segala penjuru Nusantara, memacu pencetakan prestasi panjat tebing di Bumi Pertiwi ini.
Ekspedisi Putri Lipstick Aranyacala Trisakti memanjat Bambapuang, Sulsel, tetapi musibah menimpa tim ini sebelum mencapai puncak. Ali Irfan Batubara, fotografer tim, tewas tergelincir dari ketinggian.
Di Himalaya, pendaki top Polandia, Jerzy Kukuczka, tewas dalam upaya memanjat dinding selatan Lhotse (8.516 m).
Arek-arek Young Pioneer dari Malang memanjat tebing Gajah Mungkur di seputaran dalam kawah Kelud, sementara tim Jayagiri sedang berlatih dalam rangka persiapan ekspedisi ke Lhotse Shar di Nepal, tim ini mematok target pemanjatan semua pucuk-pucuk tebing kawah Kelud, tetapi gagal. Ekspedisinya sendiri batal berangkat.
Kawasan Citeureup kembali dipanjat tim dari Aranyacala, kali ini tebing Rungking. Tebing Uluwatu, Bali dipanjat ekspedisi putri yang kedua dari Mahitala, Unpar. Kelompok Mega, Untar melakukan ekspedisi marathon panjat tebing, mulai dari tebing-tebing di Citatah, Parang, Gajah Mungkur dan berakhir di Uluwatu, dalam waktu hampir sebulan. Merupakan marathon panjat tebing pertama di Indonesia.
Tahun ini tercatat tidak kurang dari 10 kejuaraan panjat dinding diselenggarakan di Indonesia. Beberapa yang besar adalah di Unpar-Bandung, Trisakti-Jakarta, ISTN-Jakarta, Markas Kopassus Grup I Serang, Trupala-Jakarta (dua kali, di Balai Sidang dan Ancol), SMA 70 Bulungan-Jakarta, Kelompok KAPPA-UI dan Geologi-ITB.
Mapala UI membuat 2 ekspedisi, ke Mount Cook (3.764 m), Selandia Baru dan McKinley (6.149 m), Alaska, puncak tertinggi di Amerika Utara.
Empat anggota Wanadri mengikuti kursus pendakian gunung es di Rainier Mountaineering Institute, AS, kemudian bergabung dengan ekspedisi AS ke Kangchenjunga.
Di Alpen, Ekspedisi Wanita Alpen Indonesia berhasil merampungkan pendakian 5 puncak tertinggi di 5 negara Eropa, Mont Blanc (Perancis), Grand Paradiso, 4.601 m (Italia), Monte Rosa, 4.634 m (Swiss), Grossglockner, 3.978 m (Austria) dan Zugspitze, 2.964 m (Jerman).
Akhir tahun ini ditutup dengan gebrakan Budi Cahyono melakukan pemanjatan solo di Tower III Parang. Merupakan artificial solo climbing pertama pada tebing besar di Indonesia.

1990 Lomba Panjat Dinding Nasional (LPDN) di gelar di Jakarta, dengan menggunakan dinding panjat pertama yang mempunyai empat sisi dengan ketinggian 15 meter. FPGTI berubah nama menjadi FPTI (Federasi Panjat Tebing Indonesia), diketuai tetap oleh Harry Suliztiarto sebagai Ketua Harian dan Setiawan Djody sebagai Ketua Umum.
Majalah Mountain, majalah pendakian gunung dan panjat tebing yang pertama di dunia (lahir tahun 1969), tidak terbit lagi. Salah satu rubrik khasnya, Info, diadopsi oleh majalah High terbitan British Mountaineering Club.
Tomo Cesen, pendaki asal Yugoslavia (Slovenia), berhasil mencapai puncak Lhotse (8.516 m) di Himalaya dalam waktu 62 jam, lewat dinding selatan yang merenggut nyawa Jerzy Kukuczka tahun sebelumnya. Ditambah dengan pendakian solonya tahun sebelumnya di Jannu (7.710 m), Tomo membuka era baru pendakian gunung : solo, jalur baru dan waktu pendakian yang sangat singkat.
Ekspedisi PPGAD dan Pataga Jakarta mendaki Carstensz Pyramide dan Puncak Jaya.
Ekspedisi Pemanjat Putri Indonesia (EPPI), terdiri dari pemanjat Aranyacala Trisakti, Mahitala Unpar dan IKIP Bandung, melakukan pemanjatan di Half Dome, AS.

1991 Indonesia untuk pertama kalinya mengirimkan pemanjatnya pada kejuaraan di luar negeri, yaitu Oceania Cup di Autralia. Dari 4 pemanjat yang dikirim, hanya Andreas SM dan Deden Sutisna yang mendapat peringkat, yaitu 4 dan 5. Keikutsertaan ini membuka mata dunia panjat tebing internasional, bahwa ternyata Indonesia sudah mempunyai atlit panjat tebing.
FPTI untuk pertama kali mengeluarkan Peraturan Lomba Panjat Tebing Buatan.
Ekspedisi Pemanjat Putri Indonesia (EPPI) ‘91, terdiri dari 8 pemanjat putri dari berbagai perhimpunan di Jakarta, Bandung, Yogya dan Menado, berhasil membuat lintasan baru pada tebing Cima Ovest, Italia.
FPTI Pengda Jatim dan Imapala Unmer Malang, mengadakan Climbing Party di Lembah Kera, diikuti oleh puluhan pemanjat. Selain memanjat bersama, juga diadakan diskusi dan evaluasi pembuatan jalur, sehingga menjadikannya sebagai jambore panjat tebing yang pertama di Indonesia, walaupun sebenarnya tidak disebut demikian.
Tahun ini tercatat beberapa kecelakaan di dinding panjat. Zainuddin tewas terjatuh di Samarinda, karena tidak memasang pengaman. Tiga pemanjat lagi terjatuh dan cedera (lumpuh, patah tulang). Semuanya terjadi karena tidak mengikuti prosedur keselamatan pemanjatan.
Eskpedisi gabungan PPGAD-Wanadri berhasil memanjat jalur lurus dinding utara Tower-2 Carstensz, menyelesaikan marathon 5 puncak (Sarwo Edhi, Sumantri, Soekarno/Puncak Jaya, Puncak Tengah dan Carstensz Timur) serta mendaki Puncak Mandala untuk pertama kalinya. Tim arus derasnya mengalami musibah di sungai Van der Wall, dengan korban 7 orang tewas.
Mauly MW Wibowo melakukan pemanjatan bebas solo (free solo) pertama, di Bambapuang, Sulsel.
Rapat Paripurna Nasional FPTI yang pertama, diselenggarakan di Puncak, Jabar.

1992 Kejuaraan Nasional Panjat Tebing I diselenggarakan di Padang, juara umum diraih oleh kontingen DKI Jaya. Usai Kejurnas, para pemanjat mengadakan panjat bareng di Lembah Harau, Bukit Tinggi, menghasilkan beberapa jalur baru.
Ronald N. Mamarimbing dan Panji Susanto mengikuti kejuaraan First Asian Championship di Seoul, sedangkan Mamay S. Salim dan Mauly MW Wibowo mengikuti kursus juri dan pembuat jalur dengan instruktur dari Perancis, dilanjutkan dengan rapat CICE Asia.
Sebelumnya Panji S dan Yereno ET berangkat ke Singapura mengikuti lomba SAFRA, tetapi terlambat datang. Mereka kemudian diminta melakukan eksebisi dan mendapat sambutan meriah.
Tim gabungan PPGAD dan Pataga Jakarta melakukan pemanjatan di tebing Grandes Jorrases, Perancis.
Tim Mapala UI harus rela kehilangan Norman Edwin dan Didiek Samsu, yang gugur ketika melakukan pendakian ke Aconcagua, puncak tertinggi di benua Amerika.
Mamay S. Salim dan Deden Sutisna membuat beberapa jalur pemanjatan pada tebing-tebing granit di Pulau Belitung.
Budi Cahyono yang dikontrak oleh sebuah perusahaan rokok, melakukan pemanjatan di Taiwan, untuk pembuatan iklan.
FPTI diterima secara resmi menjadi anggota UIAA, disusul dengan pengiriman utusan ke rapat CICE Asia di Hongkong.
Rapat Paripurna Nasional FPTI yang kedua disekenggarakan di Bengkulu.

1993 Kejuaraan Nasional Panjat Tebing II dilaksanakan di Bengkulu, juara umum diraih oleh Sumatera Barat, menyusul kemudian kejuaraan Piala Menhub di Jakarta dan lomba yang diadakan Persatuan Pelajar Semen Gresik di Jatim. Ketiganya diselenggarakan dalam bulan yang sama.
Budi Cahyono, Ronald N.M dan Yusa Kanarohan mengikuti Kejuaraan Asia di Chancun, RRC. Hasilnya Ronald peringkat II dan Yusa peringkat VI.
Budi Cahyono dan Yusa Kanarohan berhasil meraih juara 1 dan 2 pada kompetisi Singapore National 2nd Rock Wall Climb Championship.
Dua instruktur dari Perancis datang ke Indonesia dan memberikan kursus lomba panjat tebing di Bandung
FPTI Pengda Jatim bekerjasama dengan Mahapala D3 Ekonomi Univ. Jember, mengadakan sekolah panjat tebing di Sepikul, Jatim.
Skygers juga mengadakan sekolah panjat tebing angkatan ke 10.
Tahun ini tiga kegiatan pendidikan alam bebas dilaksanakan hampir bersamaan waktunya : Gladian Pencinta Alam, Sekolah SAR dan TWKM (Temu Wicara Kelompok Mahasiswa).
Jambore Panjat Tebing Pertama diselenggarakan oleh FPTI Pengda DKI di Parang.
SH Nasution dan Kamran Ali melakukan pemanjatan di kawasan Phang-Nga dan Phuket, Thailand.
Kamran dan Oneng memanjat di Malaysia dan Vietnam.
Tim Mapala UI, terdiri dari Tantyo Bangun dan Ripto Mulyono berhasil mencapai puncak Aconcagua, disusul oleh tim Ekspedisi Putri Indonesia. Sedangkan tim FPTI gagal berangkat ke Fitzroy dan Aconcagua. Alex Lowe dari AS berhasil mencapai puncak Aconcagua 3x dalam seminggu.
Aranyacala Trisakti mengirimkan tim ke AS, terdiri dari tim tebing (Half Dome), tim arung jeram (Colorado) dan tim gunung (Mount Whitney).
Di tanah air, tim Mapala UI berhasil memanjat jalur lurus (direct route) dinding utara Carstensz Pyramide, namun gagal dalam upayanya memanjat dinding utara Puncak Jaya.
Awan kelabu kembali menyelimuti dunia petualang alam bebas kita, Dudy Arief Wahyudi, salah seorang pelopor paralayang di Indonesia, tewas saat melakukan kegiatan paralayang di pantai Parangtritis, Yogyakarta.
Wolfgang Gullich, pemanjat handal dari Jerman yang menjadi pemeran pengganti Silvester Stallone dalam film Cliff Hanger, tewas karena kecelakaan mobil.
Catherine Destivelle dari Perancis, memanjat solo dinding utara Eiger.

1994 FPTI secara resmi menjadi anggota KONI yang ke-50.
Ronald N.M dan Nunun Masruroh berhasil menduduki peringkat 9 dan 12 pada Kejuaraan Asia Ketiga di Jepang, sedangkan Hendricus F. Mutter mengikuti rapat CICE Asia di Jepang.
Mamay S. Salim dan Kresna Hutama membuat jalur-jalur pemanjatan pada tebing-tebing di Taiwan.
Mamay S. Salim dan Rahim ABS belajar teknik panjat pohon, kemudian menjadi asisten peneliti dari Perancis yang mengadakan pengumpulan sample tumbuhan epifit (pakis, anggrek, dll) di kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat, Jambi.
Jambore Panjat Tebing Kedua diselenggarakan oleh FPTI Pengda DKI, lokasinya masih di Parang.

1995 Lintasan dinding timur laut Everest akhirnya berhasil didaki oleh dua pendaki dari Jepang. Padahal lintasan ini dipilih juga waktu upaya pendakian Everest yang pertama tahun 1992.
Budi Cahyono menawarkan pemanduan pemanjatan ke Parang, iklannya masuk pada majalah Action Asia edisi April/Mei 1995.

(Sumber : Buku Panduan LPDN 1990)